Los Angeles - John Kenneth Schiefer (26), hacker yang juga pakar keamanan asal Los Angeles, Amerika Serikat (AS) harus menerima tuntutan hukum yang datang padanya.
Akibat menginfeksikan ratusan ribu komputer dan mencuri data-data perbankan korbannya, Schiefer kini dihadapi dengan tuntutan penjara 60 tahun dan denda sebesar US$ 1,75 juta. Demikian menurut Kantor Pengacara Los Angeles, AS, seperti dikutip detikINET dari Cnet, Rabu (14/11/2007)
Schiefer yang sering menggunakan nickname "Acid" dan "Acidstorm" ini mengaku telah menanamkan 'bot', sebuah program jahat yang bisa dikontrol oleh dirinya ke dalam 250.000 komputer.
Schiefer juga mengakui, 150.000 komputer diantaranya adalah komputer perusahaan periklanan Belanda, Simpel Internet, yang menyewa dirinya sebagai konsultan perusahaan tersebut dengan upah sebesar US$ 19.000.
Bot yang ditanamkan pun cukup pintar. Saat ditanamkan di komputer korban, program itu langsung mencari data-data dari PayPal atau situs transaksional sejenis yang sudah dienkripsi oleh Microsoft Windows.
Schiefer yang tercatat sebagai pegawai di perusahaan keamanan Los Angeles, AS, 3G Communications itu memang dikenal sebagai seorang "botmaster" di kalangan hacker underground.
Kini sang 'master'pun tinggal menunggu dakwaan yang akan dibacakan terhadapnya, 3 Desember 2007 mendatang
Minggu, 02 Desember 2007
Pakar Keamanan Nakal Hadapi 60 Tahun Penjara
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar